Kamis, 05 April 2012

Peristiwa dan Mekanisme Kliring


Latar Belakang Masalah
I.                  Kliring
1.     Pengertian Kliring:
  • Kliring  adalah  suatu  tata  cara  perhitungan  utang  piutang  dalam  bentuk  surat-surat  dagang  dan  surat-surat  berharga  dari  suatu  bank  terhadap  bank  lainnya,  dengan  maksud  agar  penyelesaiannya  dapat  terselenggara  dengan  mudah dan  aman,  serta  untuk  memperluas  dan  memperlancar  lalu  lintas  pembayaran  giral.
  • Lalu  lintas  pembayaran  giral  adalah,  suatu  proses  kegiatan  bayar  membayar  dengan  waktat  atau  nota  kliring,  yang  dilakukan  dengan  cara  saling  memperhitungkan  diantara  bank-bank,  baik  atas  beban  maupun  untuk  keuntungan  nasabah  ybs.
  • Giral  adalah  simpanan  dari  pihak  ketiga  kepada  bank  yang  penarikannya  dapat  dilakukan  setiap  saat  dengan  menggunakan  cek,  surat  perintah  pembayaran  lainnya,  atau dengan  cara  pemindah  bukuan.
2.     Peserta Kliring:
Peserta  kliring  dapat  dibedakan  menjadi  dua  macam  :
  • Peserta  langsung,  yaitu  :  bank-bank  yang sudah  tercatat  sebagai  peserta  kliring  dan  dapat  memperhitungkan  warkat  atau  notanya  secara  langsung  dengan  B I  atau  melalui  PT  Trans  Warkat  sebagai  perantara  dengan  B I.
Contoh :  Bank  Retail,  Bank  Devisa
  • Peserta  tidak  langsung,  yaitu  :  bank-bank  yang  belum  terdaftar  sebagai  peserta  kliring  akan  tetapi  mengikuti  kegiatan  kliring  melaui  bank  yang  telah  terdaftar  sebagai  peserta  kliring.
Contoh :  BPR


Pembahasan
Contoh kasus
·         BI adalah tempat pertemuan antara Bank Siti dengan Bank Karman. Dengan persyaratan, masing-masing bank baik Bank Karman dan Bank Siti memiliki saldo atau rekening koran pada BI.
·         Atun merupakan nasabah dar Bank Karman
·         Sedangkan Ali merupakan nasabah dari Bank Siti

Pada suatu hari Ali  ingin membeli barang di Atun dengan pembayarannya menggunakan cek sebesar Rp 50.000.000,-. Pada saat itu transaksi di Bank Siti atas rekening Ali  belum terjadi karena Atun belum mencairkan cek tersebut. Di lain pihak, Atun tidak ingin mencairkan cek tersebut melainkan cek tersebut akan ditabungkan oleh Atun ke tabungannya di Bank Karman. Pada saat Atun mendatangi Bank Karman untuk bermaksud menabungkan cek tersebut ke tabungannya, transaksi itu tidak langsung terjadi begitu saja melainkan pihak Bank Karman akan mengirimkan surat pemberitahuan kepada BI bahwa tabungan Ali  yang ada di Bank Siti akan dipotong sebesar Rp 50.000.000,- dan uang tersebut akan ditabungkan di Bank Karman atas nama nasabah Atun, atas pembelian suatu barang sebesar Rp 50.000.000,-. Surat yang dikirimkan kepada BI ini sering disebut nota debet keluar. Dan mencatat transaksi tersebut dengan mendebet rekening koran pada BI dan mengkredit tabungan Atun yang masing-masing berjumlah Rp 50.000.000,-.

Kesimpulan

·         Akhirnya setelah atun dapat mencairkan cek melalui perantara BI, nama suratnya nota debet keluar dan dana dari Bank Karman pada BI bertambah dan dana dari Bank Siti berkurang pada BI sebesar Rp 50.000.000
·         Nota debet yaitu surat penagihan, nota debet terjadi jika Bank Karman mencairkan cek dari bank lain.



II.               Mekanisme Transaksi

Transfer adalah suatu kegiatan jasa bank untuk memindahkan sejumlah dana tertentu sesuai dengan perintah si pemberi amanat yang ditujukan untuk keuntungan seseorang yang ditunjuk sebagai penerima transfer. Baik transfer uang keluar atau masuk akan mengakibatkan adanya hubungan antar cabang yang bersifat timbal balik, artinya bila satu cabang mendebet cabang lain mengkredit.
Merupakan jasa pengiriman uang lewat bank. Pengiriman uang dapat dilakukan pada bank yang sama Pengiriman uang juga dapat atau bank yang berlainan.  dilakukan derigan tujuan dalam kota, luar kota atau luar negeri. Khusus untuk pengiriman uang keluar negeri harus melalui bank devisa. Kepada nasabah pengirim dikenakan biaya kirim yang besarnya tergantung dari bank yang bersangkutan. Pertimbangannya adalah nasabah bank yang bersangkutan (memiliki  rekening di bank yang bersangkutan) atau bukan. Kemudian juga jarak pengiriman antar bank tersebut.
·         Transfer terjadi jika bank sama tapi berbeda kantor
·         Kliring terjadi jika nank sama wilayahnya sama
  
(BPD Papua maumere) transfer----à (BPD Papua Makasar) kliring ---à  Bank Siti Makasar

Manfaat Transfer :
1.      Kelancaran transaksi perdagangan
2.      Kemudahan transaksi pembayaran
3.      Keamanan nasabah lebih terjamin


Tugas ke2
Komputer Lembaga Keuangan & Perbankan
Nama   : Pramita Prasetyaningrum
Npm    : 14209386
Kelas   : 3 EA14

Tidak ada komentar:

Posting Komentar